PERAN GLUTATHIONE (GSH) DALAM TUBUH


Radikal bebas, sebenarnya berasal dari molekul oksigen yang secara kimia strukturnya berubah akibat dari aktifitas lingkungan. Aktifitas lingkungan yang dapat memunculkan radikal bebas antara lain radiasi, polusi, merokok dan lain sebagainya. Radikal bebas yang beredar dalam tubuh berusaha untuk mencuri elektron yang ada pada molekul lain seperti DNA dan sel. Pencurian ini jika berhasil akan merusak sel dan DNA tersebut. Dapat dibayangkan jika radikal bebas banyak beredar maka akan banyak pula sel yang rusak. Sialnya, kerusakan yang ditimbulkan dapat menyebabkan sel tersebut menjadi tidak stabil yang berpotensi menyebabkan proses penuaan dan kanker.

Antioksidan, merupakan sebutan untuk zat yang berfungsi melindungi tubuh dari serangan radikal bebas. Secara alami, zat ini sangat besar peranannya pada manusia untuk mencegah terjadinya penyakit. Antioksidan melakukan semua itu dengan cara menekan kerusakan sel yang terjadi akibat proses oksidasi radikal bebas. Zat Antioksidan yang paling terkuat didalam tubuh kita adalah Glutathione (GSH).
Glutathione (GSH) secara berlimpah hadir dalam hati, organ utama yang terlibat dalam detoksifikasi dan penghapusan racun. Ia meminimalkan kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan sangat penting bagi kesehatan sel. Pengaruh besarnya berada di dalam sel, terutama dalam mitokondria – yang merupakan “pembangkit listrik” sejati bagi setiap sel dalam tubuh. Glutathione (GSH) bertanggung jawab untuk mayoritas fungsi fisiologi, pengaturan dan transportasi dalam tubuh. Dr. Steven Pratt, co-penulis “Superfoods Rx: Empat belas Makanan yang Akan Mengubah Hidup Anda”, menuliskan Glutathione (GSH) sebagai salah satu dari empat belas ‘makanan super’ yang secara konsisten hadir dalam diet pendukung kesehatan, pencegahan penyakit, anti-penuaan di dunia. Baru-baru ini, penelitian luas menunjukkan hubungan langsung antara penurunan tingkat glutathione dan peningkatan penyakit kronis. Jika Anda ingin menangkal penyakit sekaligus merasa lebih muda, Anda membutuhkan glutathione.